Setelah mengunjungi Jeju Island dan Seoraksan (lihat postingan sebelumnya), kami pun kembali ke Seoul.
Berikut Perjalanan selama di Seoul dan Nami Island.
Nami Island
Perjalanan dari Seoul menuju Nami Island memakan waktu +/- 1 jam yaitu dengan Train ITX (Intercity Express) yang dapat dinaiki dari Yongsan Station atau Cheongyangni station menuju ke Gapyeong Station. Keluar dari Gapyeong Station, akan ada bus travel yang menawarkan semacam tour kecil yaitu dengan rute Gapyeong, Nami, Petite France, kemudian balik lagi ke Gapyeong dengan harga yang cukup terjangkau karena sudah all in dengan sekali bayar.
Sesampainya di pelabuhan, kami pun menyebrang ke Nami Island yang letaknya cukup dekat (hanya +/- 10 menit) dengan sebuah ferry besar dan akhirnya tiba juga di Nami Island yang sangat terkenal karena syuting Winter Sonata itu.
Nami Island tampak biasa aja pada bulan September itu karena pepohonan yang masih berwarna hijau, sedangkan akan tampak sangat bagus bila musim gugur menjelang puncaknya sehingga dedaunan berwarna kuning kemerahan itu. Di sini, kita dapat menyewa sepeda untuk berkeliling di sekitarnya.
Setelah selesai dengan tempat syutingnya Winter Sonata kita pun mengunjungi Petite France tempat syutingnya My Love From the Star dan Running Men. Overall, tidak ada yang wow sih karena tempatnya tidak begitu luas, hanya terdapat beberapa spot saja.
Everland
Kali ini kami mengunjungi theme park yang paling terkenal di Seoul yaitu Everland. Dibutuhkan +/- 1 jam untuk sampai ke tempat ini juga dari Seoul dengan bus khusus rute dari City Hall / Dongdaemun menuju Yongin. di terminal Yongin, kita akan ditransfer ke Everland tersebut melalui free shuttle bus.
Everland cukup luas dengan permainan yang cukup banyak. Salah satu yang paling berkesan dan sangat menguji adrenalin adalah menaiki T-Express, yang merupakan roller coaster kayu dengan jalur menurun yang sangat curam dan juga cukup lama (world's ninth fastest, fourth tallest, sixth longest). Selain itu, tentunya terdapat beberapa show yang cukup menarik, namun sayangnya memakai bahasa korea semua sehingga kami pun kurang ngeh.
Seoul
Adapun aktivitas kami selama di Seoul yaitu mengunjungi :
* Gyeongbokgung Palace, merupakan istana utama dari Dinasti Joseon. Terletak paling utara dari istana lainnya.
* Bukchon Hanok Village, merupakan kawasan desa rumah tradisional Korea.
* Changdeokgung Palace, merupakan istana kedua yang didirikan setelah Gyeongbokgung pada zaman Dinasti Joseon. Terletak di bagian Timur dari Gyeongbokgung.
* Gangnam & Hongdae
Kedua kawasan ini sangat ramai dan hidup pada malam hari, dengan bar, cafe, toko kosmetik, dan toko-toko lainnya di sepanjang jalan. Bisa dikatakan tempat hangoutnya orang-orang dari sekolahan sampai orang kantoran.
* Lotte World Mall : Salah satu mall terbesar di Seoul
* Dongdaemun
Di sini merupakan pusat grosiran fashionnya Korea dari segala usia. Impor baju Korea di Indonesia sih pasti shoppingnya di Dongdaemun ini, mulai dari yang murah sampai yang mahal dengan designer korea yang terkenal.
* Myeongdong ; kawasan yang sangat ramai dan dikenal sebagai pusat shopping fashion branded, kosmetik, beraneka macam tempat makan mulai dari street food sampai yang mahal. Myeongdong juga merupakan pusat komersialnya korea. One of must see for tourists.
* Namsan Tower : tower tertinggi di Seoul dan merupakan tempat yang romantis terutama untuk fine dining. Selain itu, juga merupakan tempat gembok-gembok cinta.
Akomodasi di Seoul : Manu Hotel (4 stars)
Total Expense (termasuk tiket PP) : +/- 16 juta
Overall, perjalanan ke Korea ini sungguh adventurous dan mengesankan, dari pegunungannya yang hijau sampai mall yang modern. Saya merasa cukup puas dengan perjalanan kali ini karena sebagian besar destinasi wisata favorit di Korea sudah dikunjungi. Namun, sayangnya musimnya kurang cocok karena semuanya masih hijau, akan lebih bagus dikunjungi pada saat peak autumn terutama di Nami Island ataupun winter karena Korea merupakan salah satu tempat wisata favorit pada musim dingin.
No comments:
Post a Comment